Senin, 10 Januari 2011

8 Kado terindah

Berikut adalah 8 Kado Terindah yang saya ambil dari buku "Chicken Soup For Soul".

1. KEHADIRAN

Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah kado yg tak ternilai
harganya. Memang kita bisa juga hadir di hadapannya lewat surat, telepon,
foto atau faks. Namun dengan berada di sampingnya, Anda dan dia dapat
berbagi perasaan, perhatian dan kasih sayang secara lebih utuh dan
intensif. Dengan demikian, kualitas kehadiran juga penting. Jadikan
kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagiaan.

2. MENDENGAR

Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini. Sebab, kebanyakan orang
lebih suka didengarkan, ketimbang mendengarkan sudah lama diketahui
bahwa keharmonisan hubungan antar manusia amat ditentukan oleh
kesediaan saling mendengarkan. Berikan kado ini untuknya. Dengan
mencurahkan perhatian pada segala ucapannya, secara tak langsung kita
juga telah menumbuhkan kesabaran dan kerendahan hati. Untuk bisa
mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul relaks
dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikan.

Tatap wajahnya. Tidak perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi.
Biarkan ia menuntaskannya, ini memudahkan Anda memberikan tanggapan
yang tepat setelah itu. Tidak harus berupa diskusi atau penilaian. Sekedar
ucapan terima kasihpun akan terdengar manis baginya.

3. DIAM

Seperti kata-kata, didalam diam juga ada kekuatan. Diam bisa dipakai untuk
menghukum, mengusir, atau membingungkan orang. Tapi lebih dari
segalanya, Diam juga bisa menunjukkan kecintaan kita pada seseorang
karena memberinya "ruang". Terlebih jika sehari-hari kita sudah terbiasa
gemar menasihati, mengatur, mengkritik bahkan mengomel.

4. KEBEBASAN

Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh untuk memiliki
atau mengatur kehidupan orang bersangkutan. Bisakah kita mengaku
mencintai seseorang jika kita selalu mengekangnya? Memberi kebebasan
adalah salah satu perwujudan cinta. Makna kebebasan bukanlah "Kau
bebas berbuat semaumu". Lebih dalam dari itu, memberi kebebasan adalah
memberinya kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas segala hal
yang ia putuskan atau lakukan.

5. KEINDAHAN

Siapa yang tak bahagia, jika orang yang disayangi tiba-tiba tampil lebih
ganteng atau cantik? Tampil indah dan rupawan juga merupakan kado lho.
Bahkan tak salah jika Anda mengkadokannya tiap hari! Selain keindahan
penampilan pribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan suasana di
rumah. Vas dan bunga segar cantik di ruang keluarga atau meja makan yg tertata indah, misalnya.

6. TANGGAPAN POSITIF

Tanpa sadar, sering kita memberikan penilaian negatif terhadap pikiran,
sikap atau tindakan orang yg kita sayangi. Seolah-olah tidak ada yang
benar dari dirinya dan kebenaran mutlak hanya pada kita. Kali ini, coba
hadiahkan tanggapan positif. Nyatakan dengan jelas dan tulus. Cobalah
ingat, berapa kali dalam seminggu terakhir anda mengucapkan terima
kasih atas segala hal yang dilakukannya demi Anda. Ingat-ingat pula,
pernahkah Anda memujinya. Kedua hal itu, ucapan terima kasih dan pujian
(dan juga permintaan maaf) adalah kado indah yang sering terlupakan.

7. KESEDIAAN MENGALAH

Tidak semua masalah layak menjadi bahan pertengkaran. Apalagi sampai
menjadi cekcok yang hebat. Semestinya Anda pertimbangkan, apa iya
sebuah hubungan cinta dikorbankan jadi berantakan hanya gara-gara
persoalan itu? Bila Anda memikirkan hal ini, berarti Anda siap memberikan
kado "kesediaan mengalah".

Okelah, Anda mungkin kesal atau marah karena dia telat datang memenuhi
janji. Tapi kalau kejadiannya baru sekali itu, kenapa musti jadi pemicu
pertengkaran yg berlarut-larut? Kesediaan untuk mengalah juga dapat
melunturkan sakit hati dan mengajak kita menyadari bahwa tidak ada
manusia yg sempurna di dunia ini

8. SENYUMAN

Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa. Senyuman,
terlebih yg diberikan dengan tulus, bisa menjadi pencair hubungan yg
beku, pemberi semangat dalam keputusasaan, pencerah suasana muram,
bahkan obat penenang jiwa yang resah. Senyuman juga merupakan isyarat
untuk membuka diri dengan dunia sekeliiling kita. Kapan terakhir kali anda
menghadiahkan senyuman manis pada orang yg dikasihi?

0 komentar:

Template by - Abdul Munir - 2008