By. Anisatul Illiyin
“ Shinobi?... Film apa ini bi? “, tanyaku kepada suamiku. Mendengar dari namanya, tentu film ini bukan film Hollywood apalagi bollywood yang biasa dibawakan suamiku ketika pulang ke pasuruan. Tiap minggu, kami ada jadwal nonton bareng film2 yang berkesan supaya tidak jenuh atau bosan dalam menghadapi rutinitas sehari-hari.
Ya, film ini film buatan jepang. Mendengar judulnya, saya jadi penasaran dengan filmnya. Ketika awal cerita, film ini bagiku “kurang cocok” karena film ini maskulin atau berbau ninja. Tapi, suamiku memaksaku tuk menonton beberapa menit lagi sambil sesumbar; “Percaya deh ma, kalo 10 menit lagi mama tidak suka dg film ini, boleh di delete kemudian di empty recycle bin deh dari laptop mama..”. Wuiiihhh, film ini lama kelamaan manteb banget, fren…^_^ Seru sekaligus mendebarkan.
Berawal dari tahun 1614 M, zaman itu ada sekelompok manusia yang mempunyai keahlian khusus dalam bertarung yang hidupnya hanya untuk bertarung. Sekelompok orang itu disebut Shinobi atau Ninja Warrior. Kedamaian telah datang ke negeri tersebut setelah 400 tahun bertempur. Yang mana, pertempuran itu melibatkan 2 klan ninja.
Ada seorang pria klan ninja bertemu dengan wanita dari klan ninja yang lain. Awal mereka bertemu, mereka saling jatuh cinta. Namun, mereka dipisahkan oleh leluhur mereka karena sejarah mengatakan bahwa mereka adalah musuh bebuyutan selama beratas-ratus tahun. Pria tersebut bernama Gennosuke dari klan Koga Manjidani dan wanita tersebut bernama Oboro dari klan Iga Tsubagakue.
Sebenarnya Klan Ninja Koga Manjidani & Iga Tsubagakure adalah masih satu leluhur. Namun, terjadi perpecahan keluarga karena berebut tahta kekuasaan yaitu memperebutkan Jabatan Shogun (Shogun ini mungkin setara dengan Panglima Jenderal kalau zaman sekarang) di kekaisaran Jepang.
Dalam cerita ini, mereka sudah berdamai atau bersepakat dengan ditandai 2 stempel darah di kedua belah pihak dan disaksikan oleh Hattori Hanzo 1 (Hattori Hanzo adalah Pemimpin Pasukan Khusus kekaisaran) kemudian ditancapkan di perbatasan desa mereka masing-masing bahwa tidak boleh salah satu anggota dari klan tersebut yang masuk ke dalam desa lain.
Anda jangan membayangkan bahwa desa mereka mudah terjangkau dan mudah dicapai, lho? 2 desa klan ninja tersebut sangat sulit dicapai oleh orang awam karena desa ninja ini terletak di tebing-tebing yang curam dan tersembunyi oleh orang awam. Hanya seorang ninja atau punya kesaktian khusus yang bisa mencapainya.
Lalu, apa permasalahannya? Permasalahannya adalah Penasihat Raja memprovokasi Raja agar menyingkirkan 2 klan ninja tersebut. 2 klan ninja ini akan menjadi duri dalam pemerintahan & dikhawatirkan sewaktu-waktu akan memberontak kepada kekaisaran. Penasihat Raja menjelaskan bahwa Shinobi adalah orang-orang yg mempunyai jurus yang misterius dan sangat berbahaya sehingga diibaratkan satu orang shinobi kekuatannya hampir sama dengan 100an tentara.
Melihat sejarah bahwa 2 klan shinobi itu bermusuhan & musuh bebuyutan, akhirnya raja mengadu domba mereka dengan dalih mencari 10 ninja terbaik dari klan ninja tersebut. 5 Klan dari Koga Manjidani dan 5 klan dari Iga Tsubagakure. 10 ninja tersebut harus bertarung sampai mati sehingga menyisakan satu orang yang kemudian diangkat menjadi Shogun oleh kaisar.
Permasalahan kedua muncul lagi ketika Pemimpin Koga Manjidani & Pemimpin Iga Tsubagakure menyebutkan siapa saja yang akan mewakili desanya untuk bertarung & berjuang sampai titik darah penghabisan. Dari Klan Koga Manjidani diwakili; Muroga Hyoma, Chikuma Koshiro, Kagero, Kisaragi Saemon dan Gennosuke. Dari Klan Iga Tsubagakure diwakili; Yakushiji Tenzen, Yashamaru, Nino Menki, Hotarubi dan Oboro.
Masing-masing dari mereka mempunyai ilmu dan kesaktian khusus yang berbeda satu sama lainnya. Dari Koga Manjidani; Muroga Hyoma mempunyai keahlian bisa meramal dimana musuh berada, Chikuma Koshiro mempunyai keahlian dalam bidang senjata rahasia, Kagero mempunyai keahlian daya tariknya sebagai wanita yang cantik & beracun, Kisaragi Saemon mempunyai keahlian bisa mengambil wajah musuhnya yang telah dibunuh kemudian menyusup ke klan musuh dan yang terakhir Gennosuke, mempunyai keahlian yang sangat special yaitu kecepatan cahaya.
Lain halnya dengan Iga Tsubagakure, mereka juga tak kalah hebat dan saktinya. Yukushiji Tenzen tidak bisa mati atau abadi, Yashamaru mempunyai keahlian bisa terbang dengan tali meski tidak mempunyai tangan, Nino Menki seorang monster yang kejam, Hotarubi mempunyai keahlian mengecoh lawan dengan halusinasi kupu-kupu dan yang terakhir Oboro mempunyai keahlian istimewa yaitu menghancurkan & meledakkan tubuh lawan hanya dengan memandangnya.
10 orang ninja terbaik diatas lalu bersepakat untuk bertarung & bertemu di hutan & di pegunungan. Mereka bertempur & bertarung mati-matian tak terkecuali sepasang kekasih Gennosuke & Oboro. Dan terakhir, di film ini kita diingatkan kembali tentang betapa pentingnya kedamaian di suatu negeri yang beratus-ratus berperang.
Lalu, bagaimana kisah selanjutnya? Hmmmm, kalo ingin tahu kisah selanjutnya, teman-teman bisa pinjam di rental VCD di tempat terdekat anda.
“ Shinobi?... Film apa ini bi? “, tanyaku kepada suamiku. Mendengar dari namanya, tentu film ini bukan film Hollywood apalagi bollywood yang biasa dibawakan suamiku ketika pulang ke pasuruan. Tiap minggu, kami ada jadwal nonton bareng film2 yang berkesan supaya tidak jenuh atau bosan dalam menghadapi rutinitas sehari-hari.
Ya, film ini film buatan jepang. Mendengar judulnya, saya jadi penasaran dengan filmnya. Ketika awal cerita, film ini bagiku “kurang cocok” karena film ini maskulin atau berbau ninja. Tapi, suamiku memaksaku tuk menonton beberapa menit lagi sambil sesumbar; “Percaya deh ma, kalo 10 menit lagi mama tidak suka dg film ini, boleh di delete kemudian di empty recycle bin deh dari laptop mama..”. Wuiiihhh, film ini lama kelamaan manteb banget, fren…^_^ Seru sekaligus mendebarkan.
Berawal dari tahun 1614 M, zaman itu ada sekelompok manusia yang mempunyai keahlian khusus dalam bertarung yang hidupnya hanya untuk bertarung. Sekelompok orang itu disebut Shinobi atau Ninja Warrior. Kedamaian telah datang ke negeri tersebut setelah 400 tahun bertempur. Yang mana, pertempuran itu melibatkan 2 klan ninja.
Ada seorang pria klan ninja bertemu dengan wanita dari klan ninja yang lain. Awal mereka bertemu, mereka saling jatuh cinta. Namun, mereka dipisahkan oleh leluhur mereka karena sejarah mengatakan bahwa mereka adalah musuh bebuyutan selama beratas-ratus tahun. Pria tersebut bernama Gennosuke dari klan Koga Manjidani dan wanita tersebut bernama Oboro dari klan Iga Tsubagakue.
Sebenarnya Klan Ninja Koga Manjidani & Iga Tsubagakure adalah masih satu leluhur. Namun, terjadi perpecahan keluarga karena berebut tahta kekuasaan yaitu memperebutkan Jabatan Shogun (Shogun ini mungkin setara dengan Panglima Jenderal kalau zaman sekarang) di kekaisaran Jepang.
Dalam cerita ini, mereka sudah berdamai atau bersepakat dengan ditandai 2 stempel darah di kedua belah pihak dan disaksikan oleh Hattori Hanzo 1 (Hattori Hanzo adalah Pemimpin Pasukan Khusus kekaisaran) kemudian ditancapkan di perbatasan desa mereka masing-masing bahwa tidak boleh salah satu anggota dari klan tersebut yang masuk ke dalam desa lain.
Anda jangan membayangkan bahwa desa mereka mudah terjangkau dan mudah dicapai, lho? 2 desa klan ninja tersebut sangat sulit dicapai oleh orang awam karena desa ninja ini terletak di tebing-tebing yang curam dan tersembunyi oleh orang awam. Hanya seorang ninja atau punya kesaktian khusus yang bisa mencapainya.
Lalu, apa permasalahannya? Permasalahannya adalah Penasihat Raja memprovokasi Raja agar menyingkirkan 2 klan ninja tersebut. 2 klan ninja ini akan menjadi duri dalam pemerintahan & dikhawatirkan sewaktu-waktu akan memberontak kepada kekaisaran. Penasihat Raja menjelaskan bahwa Shinobi adalah orang-orang yg mempunyai jurus yang misterius dan sangat berbahaya sehingga diibaratkan satu orang shinobi kekuatannya hampir sama dengan 100an tentara.
Melihat sejarah bahwa 2 klan shinobi itu bermusuhan & musuh bebuyutan, akhirnya raja mengadu domba mereka dengan dalih mencari 10 ninja terbaik dari klan ninja tersebut. 5 Klan dari Koga Manjidani dan 5 klan dari Iga Tsubagakure. 10 ninja tersebut harus bertarung sampai mati sehingga menyisakan satu orang yang kemudian diangkat menjadi Shogun oleh kaisar.
Permasalahan kedua muncul lagi ketika Pemimpin Koga Manjidani & Pemimpin Iga Tsubagakure menyebutkan siapa saja yang akan mewakili desanya untuk bertarung & berjuang sampai titik darah penghabisan. Dari Klan Koga Manjidani diwakili; Muroga Hyoma, Chikuma Koshiro, Kagero, Kisaragi Saemon dan Gennosuke. Dari Klan Iga Tsubagakure diwakili; Yakushiji Tenzen, Yashamaru, Nino Menki, Hotarubi dan Oboro.
Masing-masing dari mereka mempunyai ilmu dan kesaktian khusus yang berbeda satu sama lainnya. Dari Koga Manjidani; Muroga Hyoma mempunyai keahlian bisa meramal dimana musuh berada, Chikuma Koshiro mempunyai keahlian dalam bidang senjata rahasia, Kagero mempunyai keahlian daya tariknya sebagai wanita yang cantik & beracun, Kisaragi Saemon mempunyai keahlian bisa mengambil wajah musuhnya yang telah dibunuh kemudian menyusup ke klan musuh dan yang terakhir Gennosuke, mempunyai keahlian yang sangat special yaitu kecepatan cahaya.
Lain halnya dengan Iga Tsubagakure, mereka juga tak kalah hebat dan saktinya. Yukushiji Tenzen tidak bisa mati atau abadi, Yashamaru mempunyai keahlian bisa terbang dengan tali meski tidak mempunyai tangan, Nino Menki seorang monster yang kejam, Hotarubi mempunyai keahlian mengecoh lawan dengan halusinasi kupu-kupu dan yang terakhir Oboro mempunyai keahlian istimewa yaitu menghancurkan & meledakkan tubuh lawan hanya dengan memandangnya.
10 orang ninja terbaik diatas lalu bersepakat untuk bertarung & bertemu di hutan & di pegunungan. Mereka bertempur & bertarung mati-matian tak terkecuali sepasang kekasih Gennosuke & Oboro. Dan terakhir, di film ini kita diingatkan kembali tentang betapa pentingnya kedamaian di suatu negeri yang beratus-ratus berperang.
Lalu, bagaimana kisah selanjutnya? Hmmmm, kalo ingin tahu kisah selanjutnya, teman-teman bisa pinjam di rental VCD di tempat terdekat anda.
0 komentar:
Posting Komentar